Agustus Juni 2012

Assalamualaikum....
bulan Agustus juni ini adalah bulan penuh harapan, dimana sejak awal kami mempersiapkan UAN putra kami yang pertama, persiapan dilakukan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, bahkan les tambahan pun dilakukan.

 

 

 Dan akhirnya, berita tentang kelulusan itu datang..., alhamdulilah..LULUS......

Di bulan juni, dimana kami menantikan pengumuman putra kami masuk di sman5 bandung (jalur RSBI). semua daya, upaya, telah kami lakukan semaksimal mungkin untuk bisa mendorong mas Damar bisa mengikuti ujian ini. Step by step kami lalui, dengan ujian, kemudian wawancara, mengisi sumbangan, dll, samapai semua tahap kami selesaikan dan sekarang tinggal menunggu saja.
Tanggal 3 juni 2012, mas Damar harus ke subang mengikuti acara prospek...(1minggu tanpa mas damar)
Tanggal 3 Juni 2012 sore, kami mendapatkan telpon mengenai kondisi Bapak solo yang ngedrop...., aku rencanakan pulang akhir minggu...karena pingin lihat pengumuman tanggal 6 juni 2012, karena adik adik gak bisa pulang duluan, akhirnya, aku memutuskan untuk pulang diawal minggu ini.
Sampailah aku disolo, selasa 5 Juni 2012, subuh di masjid agung, langsung ke rumah sakit..., disana Bapak kondisinya masih lemas, dll, harapan ke1, Bapak sembuh & lt; sehat seperti sedia kala
deposit RS telah ku lakukan, seharian hanya menunggu Bapak, sorenya aku harus balik bandung, aku pamit dan menuju balapan,

 

Dalam perjalanan Harapan ke2 sangat besar, nanti malam pukul 24.00 adalah pengumuman SMA5 bandung, jam 12 aku telp istri, tapi gak bisa, jam 1 aku telp lagi, internetnya down, akhirnya jam 02.00 baru bisa dibuka, istri nagis..sedih, mas damar tidak diterima, aku pun kalut, sedih, rasanya gak karuan......
sampai bandung langsung ngebut ke rumah....ketemu istri nangis...aku juga ikut nagis...tapi ini kehendak NYA, tidak ada yang kebetulan....akhirnya pagi itu aku dan istri putuskan untuk ke SMA5 bandung, ingin bertanya....
Kami bingung harus bagaimana, bagaimana memberikan kabar ke mas damar yang saat ini ada di subang....astagfirloh.......(rasa ingin memeluk, mendekap, dan memebesarkan hati putra kami......)
Langkah kami sampai di SMA5 Bandung, kami bertemu dengan wakasek, kami diperlihatkan rangkin putra kami, damar rangking 311, yang diambil 288 (astagfirloh......) sangat mepet sekali...., kami mencoba berusaha, barangkali ada peserta yang tidak daftar ulang.....
Ternya Alloh punya rencana lain, setelah SMA5 tidak masuk, kami merencanakan u mengikuti jalur prestasi SMA2 bandung, untungnya mas punya sertifikat lomba basket dan beberapa piala...., diantar ibu daftar di SMA2..., test telah dilakukan dan menunggu hasil....dan alhamdulilah..........

  

Tidak ada kata yang terucap kecuali mensyukuri keputusan dai Alloh ini.....selanjutnya daftar ulang kita lakukan....